Welcome to my blog :)

rss

Rabu, 30 Maret 2011

Tugas Bahasa Indonesia

Tugas Karangan Ilmiah


BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Minuman Teh Botol Sosro sudah tidak asing lagi di telinga kita. Minuman ini banyak mengandung khasiat dan manfaat bila kita konsumsi. Didalam minuman ini banyak mengandung zat-zat dan vitamin yang diperlukan tubuh agar terhindar dari bahaya penyakit.

Banyak orang yang berkata behwa meminum teh dapat mencegah darah tinggi, mencegah pertumbuhan kangker, dan menagkal kolestrol. Semua produk-produk SOSRO tidak membahayakan kesehatan karena tidak menggunakan pemanis buatan dan tidak menggunakan pewarna buatan.

Oleh karena itu Penulis mencoba menguraikan Teh Sosro ini dengan manfaat dan komposisi Teh Sosro sebagai subjek Penulis yang diyakini bermanfaat bagi tubuh kita.

1.2 Tujuan Penulisan

Penulis membuat tulisan ini adalah agar penulis khususnya dapat mengenal lebih jauh tentang teh, untuk membagi pengalaman dengan membaca karangan ilmiah ini.

1.3 Batasan Masalah

Masalah yang akan diuraikan dalam penulisan karangan ilmiah harus dibatasi agar tidak menyimpang dari pokok permasalahan dan penulisan karangan ilmiah ini hanya mengetengahkan hasil tinjauan ke PT. SOSRO dan membaca buku panduan. Namun penulis berusaha semaksimal mungkin agar uraian penyusun sampai dapat dimengerti.

1.4 Metode Pengumpulan Data

Metode-metode yang penulis gunakan dalam penulisan karanagn ilmiah ini antara lain :

1. Metode Observasi, yaitu denganmengamati dan mencatat data secara sistematis.

2. Metode Literatur, yaitu penulis juga membaca dan mempelajari buku-buku tentang teh.

3. Metode Interview, yaitu mewawancara langsung ke PT. SOSRO.

BAB 2

PEMBAHASAN

2.1 Sejarah Teh

Teh termasuk kedalam keluarga Camelia, dengan nama latin Camelia Sintesis. Teh umumnya tumbuh didaerah yang beriklim tropis dengan ketinggian antara 200 s/d 2000 meter diatas permukaan laut dengan suhu cuaca antara 14 s/d 25 dereajat Celcius.

Ketinggian tanaman Teh Cina dan Teh Jawa dapat mencapai 9 meter, sedangkan Teh jenis Assamica dapat 12 s/d 20 meter. Karena tanaman teh tingginya melebihi tinggi manusia, ada cara untuk mempermudah pemetik daun-daun teh sehingga mendapat pucuk daun yang baik. Dengan cara selalu dijaga pertumbuhannya (dipotong) pohon the sampai 1 meter sehingga mudah untuk memetik pucuk daun teh.

Tanaman teh sekarang mempunyai banyak jenis yang beranekaragam. Keanekaragaman ini adalah hasil dari penyilangan berbagai jenis tanaman teh seta pengaruh tanah dan iklim yang menghasilkan panen yang berbeda.

2.2 Sejarah dan Perkembangan PT. SOSRO

Sejarah awal mulanya PT. SOSRO adalah usaha keluarga Sosro di Slawi. Ini adalah usaha keluarga yang sampai sekarang turun menurun keanggota keluarganya.

Pendiri awal bisnis Sosro ini dalah Bapak Sosrodjojo dan disebut juga sebagai generasi kesatu dengan pemasaran masih berkisar didaerah sekitar Slawi dan Tegal Jawa Tengah dan berdomisili di Kota Slawi.

Kemudian bisnis ini semakin berkembang dan diteruskan oleh beberapa putra dari Bapak Sosrodjojo, dikarenakan meninggalnya Bapak Sosrodjojo. Putra-putra ini beliau disebut sebagai generasi kedua yaitu :

a. Bapak Soemarsono Sosrodjojo. (alm)

b. Bapak Soegiharto Sosrodjojo.

c. Bapak Soetjipto Sosrodjojo.

d. Bapak Surjanto Sosrodjojo.

Pada generasi kedua inilah mulai merintis inovasi teh siap minum dengan pendistribusian secara nasional dan berkantor dikawasan Cakung-Bekasi (dulu bernama Ujung Menteng). Pada era 90-an, bisnis keluarga Sosro telah memasuki generasi ketiga dengan pengembangan usaha minuman ke berbagai variasi cita rasa, target segmen, benefit dan kemasan.

Setelah itu cakupan distribusi produknya telah merabah kawasan Internasional dan tetap menempati kantor usaha diwilayah Cakung. Merek SOSRO yang sudah dikenal masyarakat, sebenarnya merupakan singkatan dari nama keluarga yaitu Sosrodjojo yang mulai merintis usaha Teh Wangi Melati pada tahun 1940 disebuah Kota kecil di Jawa Tengah bernama Slawi. Teh Wangi Melati yang diperkenalkan pertama kali itu bermerek Cap Botol.

2.3 Ekspansi Bisnis

Pada tahun 1965, Teh Wangi Melati merek Cap Botol yang sudah terkenal didaerah Jawa mulai diperkenalkan di Jakarta. Pada waktu itu, teknik mempromosikan Teh Wangi Melati merek Cap Botol di Jakarta dinamakan strategi Cicip Rasa diman secara rutin beberapa staff yang dikoordinir oleh Bapak Soetjipto Sosrdjojo mendatangi tempat-tempat keramaian dengan menggunakan mobil dan alat-alat propaganda seperti memutar lagu-lagu untuk menarik perhatian mengumpulkan penonton.

Setelah berhasil mengumpulkan penonton cukup banyak, penonton yang ada tersebut dibagikan secara cuma-cuma contoh Teh Wangi Melati merekCap Botol (sekarang disebut teknik Sampling). Setelah itu, staff yang ada juga mendemokan cara menyeduh Teh Wangi Melati merek Cap Botol untuk dibagikan agar dicicipi langsung oleh penonton sehinga mereka yakin bahwa ramuan Teh Wangi Melati adalah Teh yang memiliki mutu dan kualitas yang baik. Teknik merebus the langsung ditempat keramaian itu ternyata membutuhkan waktu yang cukup lama, sehingga menimbulkan kendala. Penonton yang sudah berkumpul menjadi tidak sabar dan banyak yang meninggalkan arena demo sebelum sempat mencicipi seduhan teh tersebut.

Untuk mengulangi kendala tersebut maka sebelum dibawa ketempat keramaian Teh Wangi Melati diseduh dahulu di kantor dan dimasukkan ke dalam panic untuk kemudian dibawa dengan kendaraan menuju tempat-tempat keramaian untuk mempromosikan. Namun ternyata teknik yang kedua ini masuh mengalami kendala, yaitu air teh yang dibawa dalam panci banyak yang tumpah sewaktu dalam perjalanan karena kondisi kendaraan dan jalan-jalan di Jakarta pada saat itu belum sebaik sekarang.

Akhirnya ditempuh cara lain yaitu, air teh yang telah diseduh dikantor kemudian ditaruh dalam botol-botol bekas limun atau kecap yang telah dibersihkan terlebih dahulu untuk selanjutnya dibawa ketempat-tempat kegiatan promosi Cicip Rasa berlangsung. Ternyata cara ketiga ini berjalan dengan baik dan terus dipakai selama bertahun-tahun.

BAB 3

PENUTUP

3.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan pengamatan secara langsung menyimpulkan bahwa teh mempunyai banyak jenis, kurang lebih 1500 jenis teh yang berasal dari 25 Negara yang berbeda. Tapi sebenarnya jenis teh hanya terdiri dari tiga kelompok utama, yaitu Oolong Tea, Black Tea, Green Tea.

Teh juga mempunyai berbagai manfaat yang berkhasiat bagi tubuh kita seperti mengurangi resiko keracunan makanan, memperkuat daya tahan tubuh, mencegah pertumbuhan kangker, dan mencegah tekanan darah tinggi.

3.2 Saran

Adapun saran yang diberikan penulis kepada PT. SOSRO adalah keakraban dan kekeluargaan yang terbina antara pemimpin dan bawahan maupun staff hendaknya lebih dipertahankan lagi dan lebih ditingkatkan guna melancarkan tugas-tugasnya. Serta keakraban dan kekeluargaan dari pihak Sosro kepada pengunjung lebih dipertahankan dan ditingkatkan lagi.

Penulis mengucapkan puji syukur bila saran-saran ini dapat diterima dan berguna dalam hal pengembangan pembangunan yang ditulis penulis dalam karangan ilmiah ini. Dan akhirnya penulis menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya atas kekeliruan dan kesalahn dalam karangan ilmiah ini.

Lampiran Tabel
















DAFTAR PUSTAKA

PT. SOSRO Slawi, Jawa Tengah

Perpustakaan SMA Adi Luhur

http://www.sosrso.com

http://wikipedia.com

http://www.google.com